BIOGRAFI WIRAUSAHAWAN SUKSES
Bicara
mengenai wirusahawan yang sukses berarti kita semua akan memiliki pandangan
tentang seorang usahawan yang merintis usahanya mulai dari angka nol sampai
menjadi sukses dan usahanya telah menjadi produk yang terkenal. Menurut KBBI,
wirausahawan adalah orang yang pandai atau berbakat mengenali produk baru,
menyusun cara baru dalam berproduksi, menyusun operasi untuk pengadaan produk
baru, mengatur permodalan operasinya, serta memasarkannya. Berdasarkan
pengertian itu, maka seorang Boenjamin
Setiwan merupakan sosok yang tepat. Kenapa Boenjamin Setiawan merupakan
seorang wirausahawan yang sukses? Berikut biografi lengkap dari Boenjamin
Setiawan.
Ø Latar Belakang
Boenjamin Setiawan
Boenjamin Setiawan adalah seorang yang memiliki
predikat yang baik dalam bidang akademis khususnya dalam bidang farmakologi dan farmakinetik.
Keluarga Boenjamin Setiawan juga sangat mendukung beliau dalam membangun usaha
dalam bidang farmasi. Boenjamin Setiawan yang akrab dipanggila Dr. Boen
dedikasinya bagi kemajuan industri farmasi nasional tak diragukan lagi. Di
tangan Boen, perusahaan sekelas garasi "disulap" menjadi grup farmasi
terbesar di Tanah Air: PT Kalbe Farma Tbk. Warta Ekonomi menobatkannya menjadi
salah seorang Tokoh Bisnis Paling Berpengaruh 2005.
Dedikasinya sangat kemajuan
industri farmasi di Indonesia. Beliau
merupakan pendiri dan Komisaris Utama dari PT Kalbe Farma Tbk. Pasti Anda sudah
mengenal produk yang sudah diproduksi oleh perusahaan tersebut. PT
Kalbe Farma Tbk memang sudah banyak memproduksi obat-obatan dan sudah
tersebar luas di Indonesia.
·
Pendidikan Boenjamin Setiawan
Boenjamin Setiawan memiliki
pendidikan yang sangat baik, sebelum menjalankan bisnisnya dalam bidang
farmasi, beliau merupakan lulusan dari Universitas Indonesia. Boenjamin
Setiawan meraih gelar dokter di Universitas Indonesia, kemudian melanjutkan
studinya di University of California dan berhasil meraih gelar Ph.D di bidang
farmakologi. Beliau juga sampat menjadi dosen selama beberapa tahun, namun
akhirnya dirinya memilih untuk terjun di dunia bisnis farmasi.
·
Bisnis Boenjamin Setiawan
Setelah menyelesaikan studinya di
University of California, Boenjamin Setiawan akhirnya memilih untuk menjalani
bisnis di dunia farmasi. Pada tahun 1966 Boenjamin Setiawan resmi mendirikan
Grup Kalbe. Tepatnya pada tanggal 10 September 1966 Kalbe Group resmi berdiri.
Sebenarnya Boenjamin Setiawan tidak sendiri dalam mendirikan perusahaan yang
saat ini menjadi perusahaan farmasi terbesar di Indonesia. Ia dibantu oleh 5
saudaranya dalam membangun usaha ini. Saudara dari beliau yang membantunya
antara lain adalah: Khouw Lip Tjoen, Khouw Lip Hiang, Khouw Lip Swan, Maria
Karmila, dan F. Bing Aryanto.
Dr. Boen membangun usaha farmasi dengan
penuh dedikasi sehingga membawa hasil yang memuaskan. Ia sangat paham bagaimana
caranya untuk membuat obat dengan dosis yang pas namun dengan harga yang
terjangkau. Selain itu, beliau juga mengerti dengan perkembangan di dunia
farmasi global. Hal ini membuat Boenjamin Setiawan menjadi seorang pria yang
matang dalam urusan farmasi dan yang paling penting adalah dia langsung terjun
dalam mengembangkan jenis obat-obatan dan makanan kesehatan di perusahaannya
yaitu PT Kalbe Farma Tbk.
Ia berani mengambil langkah besar dalam
membangun bisnis di dunia farmasi Indonesia. Ia tak tanggung-tanggung dalam
membangun dan merawat perusahaannya tersebut. Ia menggabungkan 3 perusahaannya
untuk memperkuat posisinya di dunia farmasi Indonesia. Ketiga perusahaan
tersebut adalah Kalbe Farma, Dankos Laboratories, dan PT Enseval Putra
Megatrading yang merupakan perusahaan distribusinya. Hal tersebut beliau
lakukan untuk menjadikan produksinya menjadi lebih efisien dan tentunya
memperbesar pasar. Tak hanya itu, Boenjamin Setiawan juga membangun perusahaan
baru yang bergerak dalam bidang riset dan pengembangan yaitu PT Innogene
Kabiotect Pte. Ltd dan juga bekerja sama dengan Morinaga dalam mendirikan
perusahaan susu dengan investasi mencapai 500 miliar rupiah. Jenis Publik (IDX:
KLBF) Industri Farmasi, produk nutrisi, distribusi dan logistik, alat kesehatan
Didirikan 1966 Kantor pusat Jakarta, Indonesia Tokoh penting Irawati Setiady Produk Farmasi Karyawan
15.000 Situs web www.kalbe.co.id
Grup Kalbe Grup Kalbe menangani beberapa
portofolio merek untuk produk obat resep, obat bebas, minuman energi dan
nutrisi, yang dilengkapi dengan kekuatan bisnis usaha kemasan dan distribusi.
Kalbe memiliki fokus bisnis pada 4 divisi, yaitu:
1. SBU
Pharmaceutical (divisi obat resep (kontribusi 25%)): PT. Kalbe Farma Tbk, PT.
Hexpharm Jaya, PT Dankos Farma, PT Finusolprima Kalbe Vision Pte. Ltd. Innogene Kalbiotech Pte. Ltd
2. SBU Consumer
Health (divisi produk kesehatan (kontribusi 17%)) Kalbe OTC: PT Bintang Toedjoe,
PT Saka Farma Lab. PT Hale International Kalbe International Pte. Ltd
3. SBU Nutritionals
(divisi nutrisi (kontribusi 22%)): PT Sanghiang Perkasa (Kalbe Nutritionals),
PT. Kalbe Morinaga Indonesi
4.
SBU Distribution
& Logistik (divisi distribusi & kemasan (kontribusi 36%)): PT Enseval
Putra Megatrading. Tbk, PT Enseval Medika Prima, PT Milenia Dharma Insani
Selain di Indonesia, Kalbe memiliki 10
cabang di luar negeri yaitu: negara ASEAN (Singapura, Filipina, Malaysia,
Thailand, Kambodia, Vietnam, Myanmar), Sri Lanka, Nigeria dan Afrika Selatan.
·
Kekayaan Boenjamin Setiawan
Keberhasilannya dalam membangun bisnis di bidang farmasi membuat Boenjamin menjadi deretan orang kaya di Indonesia. Majalah Forbes pada tahun 2011 lalu menafsirkan harta kekayaan Boenjamin Setiawan mencapai 2 milliar dollar Amerika Serikat. Perusahaannya juga semakin berkembang dan menghasilkan produk yang berkualitas dan disukai masyarakat Indonesia. Beberapa produk yang sudah beredar di Indonesia antara lain adalah Promag, Mixagrip, Woods, Komix, Extra Joss, dan Prenagen. Tentu saja omset dari perusahaan ini sangat besar. Bahkan saat ini Kalbe adalah salah satu perusahaan farmasi yang terbesar di Asia Tenggara dan sahamnya mencapai lebih dari 1 milliar dollar dengan penjualan lebih dari 7 triliun rupiah.
Demikianlah biografi singkat dari
seorang Boenjamin Setiawan sebagai wirausahawan yang sukses di Indonesia. Dari
Boenjamin Setiawan ini dapat mengajarkan kita bahwa jangan pernah takut untuk
berusaha terutama untuk menjadi seorang usahawan yang sukes. Selain itu, Dr.
Boen juga mengajarkan bahwa setelah lulus kuliah dengan predikat pendidikan
yang tinggi kita tidak harus menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS)
melainkan dari ilmu yang didapatkan dalam bangku pendidikan bisa juga
mengantarkan kita menjadi seorang pengusaha walaupun bukan lulusan dalam bidang
usaha seperti sarjana ekonomi.
Sumber:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar